Kamis, 19 November 2009

Polda Dirikan Kompi Brimob di Perbatasan

//Teks: Angggota Brimob mengangkat Kapolda bersama AKBP Firly Samosir mantan Kasat Brimob yang telah menjadi Kapolres Sintang saat HUT Korps Brimob. FOTO: ROBBY//

Kubu Raya, BERKAT.
Polda Kalbar akan mendirikan lagi satu kompi pasukan Brimob (Brigade Mobil) di wilayah perbatasan Indonesia - Malaysia yakni di Aruk Kabupaten Sambas.
Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Erwin TPL Tobing menyebutkan pendirian satu kompi Brimob di sana seiring akan dibukanya Pintu Pos Lintas Batas (PPLB) di daerah tersebut. Saat ini bangunan untuk Kompi Korps Brimob ini sudah berjalan hingga 70 persen.
"Kita targetkan Januari sudah selesai dan terbentuk. Di sana akan ditempatkan sekitar 64 personil yang akan digeser dari Mako Brimob di Pontianak. Begitu pula dengan peralatan logistik digeser dari sini. Sedangkan yang ditambah perlengkapan meubeler serta kendaraan yang akan didatangkan dari Jakarta," kata Kapolda usai memperingati HUT Korps Brimob ke-64 di Mako Brimob Jalan Adi Sucipto Kubu Raya, Sabtu (14/11).
Saat ini total kekuatan anggota Brimob di Kalbar sekitar 750 personil. Mereka tersebar di Sintang, Singkawang, Entikong, Pontianak dan Kubu Raya. Sementara Kompi di Ketapang akan diaktifkan lagi.
Kaitan dengan HUT Korps Brimob ke-64, Kapolda meminta seluruh jajaran personil Brimob dapat semakin baik dan maju serta profesional dalam menjalankan tugas.
"Saya tidak mau ada anggota Brimob yang berbuat tercela. Di tahun 2008-2009 sudah banyak anggota Brimob yang saya pecat karena melakukan tindak pidana hukum. Untuk di tahun 2010 mendatang saya tegaskan tidak ada lagi anggota Brimob yang melanggar hukum. Saya akan ambil tindakan tegas untuk mereka," tegas Kapolda.
Disebutkannya, anggota yang dipecat itu lantaran terlibat narkoba dan indispliner dalam pekerjaan seperti tidak masuk selama satu bulan.
"Karena itu sambil menunggu Kasat Brimob yang baru dari Jakarta saya akan melakukan pembinaan dan reformasi di tubuh Brimob," tuturnya.
Sementara itu Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri dalam sambutannya yang dibacakan Kapolda Kalbar hendaknya peringatan HUT tahun ini menjadi intropeksi diri bagi anggota untuk mengevaluasi dan memperbaiki diri berbagai kekurangan dan kelemahan yang selama ini terjadi.
"Citra, harga diri dan kehormatan polri sedang diuji oleh publik dengan berkembangnya opini masyarakat yang cenderung menyangsikan profesionalitas polri. Menghadapi situasi demikian saya minta seluruh angggota polri untuk tetap tegar dan setia kepada profesi bhayangkari," tegas Kapolri.
Anggota Brimob di seluruh Indonesia berjumlah 33.345 personil. Mereka memiliki kemampuan PHH, Resmob, Jihandak, Wan Teror, SAR, Penjinak Bom serta KBR (Kimia, Biologi dan Radioaktif).
Kapolri memerintahkan kepada jajaran kepolisian dan khususnya Brimob untuk menjalin kemitraan yang harmonis dengan komponen masyarakat serta kekuatan TNI baik Kopassus, marinir, Paskhas serta unsur lainnya.
"Hilangkan sikap egosentris dan arogan yang menampilkan kesombongan sertta merasa paling hebat," tegasnya.
HUT Korps Brimob ke-64 di Mako Brimob Jalan Adi Sucipto Kubu Raya, dimeriahkan dengan berbagai atraksi yang dibawakan anggota Brimob antara lain senam bela diri, memecahkan gorong-gorong, mematahkan besi dan kikir dengan tangan serta memecahkan bola kaca dengan hipnotis mata.
Dalam kesempatan itu juga, Kapolda ikut turun ke lapangan bersama ibu-ibu Bhayangkari menyatu dengan anggota membawakan berbagai lagu-lagu. Hadir di antaranya Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, Kasrem 121 ABW, Lanud, Lanal serta tokoh masyarakat. (rob)